Komisariat wilayah sulsel resmi dilantik

MAKASSAR, DJOURNALIST.com – Masyarakat Ahli Penginderaan Jauh (MAPIN) Komisariat Sulawesi Selatan menggelar Pelantikan Pengurus Periode 2017 – 2021 oleh Ketua Umum MAPIN Pusat, Prof. Dr. Ir. Dewayani Sutrisno, M.App.Sc.

Acara pelantikan yang dirangkaikan dengan kuliah umum ini berlangsung pada Senin, 5 Maret 2018, pukul 10.00 WITA di Aula Fakultas Pertanian, Unhas Tamalanrea.

Acara ini diawali dengan sambutan Dekan Fakultas Pertanian, Prof. Dr. Ir. Sumbangan Baja, M.Phil., yang juga Ketua Penasehat MAPIN Sulsel.

Dalam sambutan singkatnya, Prof Sumbangan Baja, Ph.D., mengatakan organisasi MAPIN telah cukup lama didirikan sejak tahun 1990, dan tak berselang lama dibentuk di Sulsel.

MAPIN juga sudah tersertifikasi secara nasional dan internasional.

“Saya sendiri sudah cukup lama menjabat Ketua MAPIN. Mungkin sayalah ketua terlama di Indonesia, sejak 2003. Artinya sudah 15 tahun,” kata Prof Sumbangan mengawali acara.

Pengurus MAPIN Sulsel Periode 2017 – 2021 yang dilantik langsung adalah, Ketua Umum, Dr. Eng Ilham Alimuddin, ST MGIS, Wakil Ketua I, Ir. Annas Boceng, M.Si, Wakil Ketua II, Dr. Samsu Arif, M.Si, Wakil Ketua III, Sarip Hidayat, S.Pi, , Sekretaris Surni, S.Si, M.Si, Bendahara, Dr. Nurmiyati Amin, S.P, MP.

Pengurus periode 2017 – 2021 juga dilengkapi dengan enam bidang, yaitu, Bidang Organisasi, Bidang Kerjasama dan Kemitraan, Bidang Komunikasi dan Publikasi, Bidang Pengembangan Teknologi, Bidang Pengembangan Aplikasi, Bidang Pendidikan dan Pelatihan, serta enam orang koordinator wilayah pengembangan.

Prof. Dewayani menyatakan beberapa masalah dan tantangan yang dihadapi Indonesia terkait dengan penginderaan jauh, yaitu Indonesia masih rentan terhadap pelanggaran perbatasan, pelanggaran pemanfaatan sumber daya alam, daya saing teknologi satelit remote sensing yang lemah, pengawasan pembangunan dan pemanfaatan wilayah terdepan yang lemah, serta beberapa hal yang berhubungan dengan kondisi lahan. (**)

You must be logged in to post a comment Login